DENPASAR, Naratara.com – Terpilihnya Harry Ponto sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) PERADI Suara Advokat Indonesia (SAI) periode 2025–2030 mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan advokat. Salah satunya datang dari Ketua DPC PERADI SAI Jakarta Utara, Carrel Ticualu, S.E., M.H., yang menyebut Harry Ponto dan Patra M. Zen sebagai pasangan pemimpin ideal untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan dari Juniver Girsang.
“Harry dan Patra bukan orang baru di dunia organisasi hukum. Mereka berdua adalah sosok yang tepat untuk membesarkan PERADI SAI dan memperjuangkan keadilan bagi masyarakat Indonesia,” ujar Carrel dalam keterangan usai penutupan Munas PERADI SAI di Bali, Sabtu (26/7).
Carrel menegaskan bahwa DPC Jakarta Utara siap memberikan dukungan penuh terhadap program-program yang akan dijalankan oleh DPN PERADI SAI di bawah kepemimpinan baru. Ia juga memastikan bahwa seluruh jajaran di tingkat cabang akan bekerja selaras demi kemajuan organisasi secara nasional.
“Kami siap bersinergi, bekerja sama, dan mensuport penuh seluruh agenda Ketua Umum di DPN. Kepemimpinan baru ini adalah peluang besar untuk memperkuat profesionalisme dan integritas advokat,” tambahnya.
Jakarta Utara Raih Penghargaan UPA Teraktif
Dalam momentum yang sama, DPC PERADI SAI Jakarta Utara juga menerima penghargaan sebagai Pelaksana Ujian Profesi Advokat (UPA) Teraktif untuk periode 2020–2025. Penghargaan prestisius ini diserahkan langsung oleh Ketua Umum terpilih, Harry Ponto, kepada perwakilan DPC Jakarta Utara, Restu Widiastuti.
Penghargaan tersebut menjadi bukti nyata komitmen DPC Jakarta Utara dalam mendorong peningkatan kapasitas dan profesionalitas para calon advokat, di tengah dinamika dunia hukum yang semakin kompleks.
“Kami mengapresiasi kinerja luar biasa dari DPC Jakarta Utara yang terus konsisten dalam pelaksanaan UPA. Ini adalah contoh bagaimana cabang bisa menjadi motor penggerak kualitas profesi,” kata Harry Ponto saat menyerahkan penghargaan.
Kepemimpinan Baru, Semangat Baru
Munas PERADI SAI kali ini menjadi titik balik penting dalam arah organisasi advokat Indonesia. Selain mengusung agenda pembenahan etika dan rekrutmen, duet Harry–Patra juga membawa misi digitalisasi profesi dan keterlibatan strategis advokat dalam reformasi hukum nasional.
Dengan sinergi yang kuat antara pusat dan daerah, seperti yang ditunjukkan oleh DPC Jakarta Utara, PERADI SAI diharapkan dapat menjelma menjadi rumah besar advokat yang progresif, profesional, dan berpihak pada keadilan publik.(red)
Komentar